Web Hosting
Web Hosting
Berita

Mancing Mania di Sungai Pasak Pariaman Timur, Berhasil Kumpulkan Dana Rp27 Juta

349
×

Mancing Mania di Sungai Pasak Pariaman Timur, Berhasil Kumpulkan Dana Rp27 Juta

Sebarkan artikel ini

Pariaman, PilarbangsaNews 

 

Mulai pukul 07.00 pagi hari Minggu (3/8/2025) dimulai pembukaan acara Mancing Mania di Desa Sungai Pasak, Kecamatan Pariaman Timur, Kota Pariaman. Kegiatan yang diikuti ratusan pemancing ini berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp27 juta.

 

Rencananya Mancing Mania akan dibuka Camat Pariaman Timur dengan Kepala Desa Sungai Pasak. Namun karena ada warga desa yang meninggal dunia tadi malam dan diselenggarakan Minggu pagi pemakamannya, maka seremoni pembukaan Mancing Mania urung dilakukan.

 

Hanya dengan pemberitahuan saja kepada para peserta maka Mancing Mania dimulai dan diikuti sebanyak 450 orang peserta yang sudah siap dengan segala peralatannya berupa joran, mata pancing dan umpan.

 

Berbagai jenis umpan yang disiapkan peserta seperti pelet, cacing, gandum, buah sawit dan ada jenis ulat sagu rumbia. Peserta ini sejak sesudah subuh berdatangan, tidak saja dari desa sekitar tetapi juga dari Padang Alai, Kampung Dalam, Kayutanam, Lubuk Alung, Lubuk Buaya Padang dan bahkan ada yang dari Solok.

 

Tahun-tahun yang lalu acara Mancing Mania Desa Sungai Pasak ini bahkan juga diminati pemancing dari Payakumbuh, Bukittinggi dan Padang Panjang. Sekarang peserta yang jauh-jauh tersebut tidak bisa hadir dengan alasan di dekat wilayah mereka juga sedang ada acara yang sama.

 

Desa Sungai Pasak Pariaman ini mempunyai tali bandar (sekunder) yang panjangnya hampir 2 Km dimulai bagian mudik batas Desa Sungai Pasak dengan Desa Air Santok dan dibagian hilirnya berbatasan antara Desa Sungai Pasak dengan Desa Sungai Sirah.

 

Kegiatan Mancing Mania ini diadakan dua kali setahun. Dulunya bertepatan dengan hari mendekati Maulid Nabi Muhammad SAW, dimana bagi peserta setempat yang mendapatkan pancingan ikan akan digulai, dibakar atau digoreng ibu-ibu rumah tangga sebagai hidangan di dalam jamba yang akan dibawa ke mesjid ketika Acara Maulud Nabi.

 

Sehari sebelum acara pancing mania hari Minggu 3 Agustus ini, hari Sabtu kemarin sudah ramai para pemancing semenjak siangnya sampai sore dan malam mengecek lokasi, apakah benar bandar Desa Sungai Pasak ini berisi ikan yang menjanjikan. Sebab pengunjung atau calon pemancing mania was-was juga dengan iklan yang bersileweran atau yang ditayangkan bahwa ikan-ikannya cukup banyak dan besar-besar, tapi bisa saja ketika hari H ternyata tinggal sisa-sisanya saja. Hal inilah yang sering dan banyak dikhawatirkan calon peserta Mancing Mania. Tapi di Desa Sungai Pasak hal itu tidak pernah terjadi, tidak dibenarkan terjadi. Semua elemen di desa mengatasinya, mulai dari ninik mamak, alim ulama, cadiak pandai, orang tuo dan seluruh pemuda yang dikomandoi Kapalo Mudo terus mengawasi dengan ketat. Sebab panitia penyelenegara adalah seluruh pemuda. Pengawas Ninik Mamak dan Orang Tuo Kampuang.

 

Hari ini insert dijual sebesar Rp80.000 per pemancing dan dibolehkan memancing sampai Minggu malam. Alhamdulillah uang yang diterima oleh Kapalo Mudo Sungai Pasak dari insert Mancing Mania ini sebesar Rp27 juta lebih.

 

Nantinya uang yang diperoleh dari Mancing Mania ini akan dirapatkan terlebih dahulu penggunaannya, yang tentu untuk masjid dan kegiatan sosial masyarakat Desa Sungai Pasak. (ika)