Pekanbaru, PilarbangsaNews
SMP Negeri 8 Pekanbaru merayakan milad ke-46 dengan penuh semangat dan makna yang mengusung tema “Bersatu dalam Semangat, Berkarya dalam Prestasi” ini tidak hanya menjadi ajang nostalgia, tetapi juga refleksi perjalanan panjang sekolah dalam mencetak generasi penerus bangsa yang cerdas, terampil, dan berakhlak mulia.
Kepala SMP Negeri 8 Pekanbaru, Syafrida Ali, S.Pd, menegaskan bahwa milad ini bukan sekadar euforia semata. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi sarana bagi para siswa untuk memahami sejarah sekolah, menumbuhkan rasa bangga, sekaligus memotivasi mereka agar semakin giat belajar dan menggapai cita-cita.
“Tujuan kita melaksanakan milad ini bukan sekadar merayakan, tetapi bagaimana anak-anak tahu sejarah sekolahnya, bangga dengan sekolahnya, dan termotivasi untuk terus belajar,” ujar Syafrida pada Jum’at, (26/09/25).
Ia menambahkan, salah satu agenda penting dalam milad ini adalah menghadirkan alumni yang telah sukses di berbagai bidang. Kehadiran mereka diharapkan mampu menjadi teladan sekaligus motivasi bagi siswa untuk percaya diri dalam meraih prestasi.
Selain itu, SMP Negeri 8 juga menaruh perhatian besar pada pengembangan potensi siswa di bidang non-akademik. Berbagai penampilan dan karya kreatif ditampilkan dalam perayaan milad, memberi ruang bagi siswa untuk berekspresi dan menunjukkan kehebatan mereka di luar bidang akademis.
“Anak-anak diberi kebebasan untuk mengembangkan ekspresi di bidang non-akademik. Mereka merasa senang, dan kami sebagai pendidik bangga melihat bakat dan kehebatan mereka,” tutur Syafrida.
Momentum milad ini juga dijadikan sebagai ajang menanamkan nilai kepedulian dan kebersamaan. Para guru bersama siswa melakukan aksi sosial dengan menyalurkan 60 paket sembako kepada siswa kurang mampu.
“Saling berbagi adalah ibadah. Kami ingin anak-anak belajar merasakan apa yang dirasakan teman-temannya, sekaligus memaknai bahwa kebahagiaan bisa tumbuh dari kepedulian,” ungkapnya.
Tidak hanya fokus pada pengembangan akademik dan non-akademik, SMP Negeri 8 Pekanbaru juga mendukung penuh program pemerintah “Pekanbaru Cinta Al-Qur’an”. Program ini diterapkan dalam berbagai kegiatan sekolah sebagai bentuk penanaman kecintaan siswa terhadap Al-Qur’an.
“Tentu harapannya, generasi SMP Negeri 8 Pekanbaru tumbuh menjadi anak-anak yang berakhlak mulia, mampu memaknai isi Al-Qur’an, dan menjadikannya pedoman dalam kehidupan sehari-hari,” tutup Syafrida seraya berkomitmen sekolah ini tidak hanya mencetak siswa berprestasi, tetapi juga manusia yang peduli dan berakhlak. (Mirza)
