Web Hosting
Web Hosting

Berita

Ruang Tunggu Internasional BIM Dioperasikan, Semangat Meningkatkan Pelayanan

70
×

Ruang Tunggu Internasional BIM Dioperasikan, Semangat Meningkatkan Pelayanan

Sebarkan artikel ini

Padang Pariaman, PilarbangsaNews

 

 

Bandara Internasional Minangkabau (BIM) resmi memulai pengoperasian sebagian ruang tunggu internasional terbarunya pada Selasa, 28 Oktober 2025. Momentum pembukaan ini sengaja dipilih bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda sebagai simbol semangat baru dalam meningkatkan pelayanan kepada penumpang mancanegara.

 

General Manager Bandara Internasional Minangkabau, Dony Subardono, menyampaikan bahwa pemilihan waktu ini memiliki makna historis dan inspiratif.

 

“Kami memilih momen Sumpah Pemuda karena semangat perjuangan pemuda tahun 1928 yang konsisten memperjuangkan kemerdekaan harus menjadi inspirasi. Kami ingin semangat itu hidup di BIM untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pengguna jasa,” ujar Dony.

 

Terminal Baru, Pelayanan Lebih Nyaman Ruang tunggu internasional BIM kini hadir dengan kapasitas dua kali lipat dari sebelumnya. Terminal lama seluas 20 ribu meter persegi telah diperluas menjadi 49 ribu meter persegi, guna menampung peningkatan jumlah penumpang internasional, baik untuk penerbangan reguler maupun charter flight menggunakan pesawat berbadan lebar seperti Airbus A330.

 

“Ruang tunggu sebelumnya sudah tidak memadai, terutama saat ada penerbangan charter. Dengan terminal baru ini, pelayanan kepada penumpang internasional akan lebih maksimal dan nyaman,” tambah Dony.

 

Pengoperasian Bertahap dan Optimisme Pertumbuhan Pengoperasian ruang tunggu internasional dilakukan secara bertahap untuk memastikan kenyamanan dan kualitas fasilitas tetap terjaga selama proses transisi. Dony juga menyampaikan optimismenya terhadap peningkatan jumlah penumpang di masa mendatang.

 

“Bandara kita terus berkembang dengan tren penumpang yang meningkat setiap tahun. Kami yakin pengembangan ini akan memperkuat posisi BIM sebagai pintu gerbang internasional Sumatera Barat,” tutupnya. (Gilang)